(Baca Juga: Ternyata Hukuman Vladimir Vujovic Berbeda dengan Hukuman Ferdinand Sinaga)
Menurut Jafri tim yang satu level di bawah biasanya memiliki semangat juang berlebih dan ingin mengalahkan lawan dengan motivasi tinggi.
“Persijap tim bagus, sebelumnya Martapura FC kalah tiga gol tanpa balas di Jepara. Saya menginginkan partai ini bisa dimanfaatkan anak-anak untuk menguji skema serta taktik yang selama ini dilatih. Hasil akhir tidak menjadi persoalan,” tambahnya.
Partai tandang ke Jepara menjadi ujian mental kedua Laskar Sambernyawa bermain di kandang lawan dengan tekanan suporter yang cukup banyak.
“Saya berharap Persijap memberikan tekanan kepada kami. Setelah dari Jepara kami akan evaluasi kekurangan dan kelebihan tim, dan kebutuhan untuk menambah pemain," jelas Jafri Sastra.
Ia juga menginginkan dua laga lagi pasca kunjungan Persis Solo ke Jepara ini.
"Saya merencanakan setelah laga tandang ini, ada dua partai uji coba di Manahan,” tutup Jafri.
Sejauh ini Persis baru menggelar tiga partai uji coba resmi. Dua diantaranya di Stadion Manahan, Solo.
Yaitu Melawan Persibat Batang di Manahan, Persis kalah 0-1, menjamu Bhayangkara FC, Persis menang 1-0 lewat gol tunggal Tri Handoko.
Sementara untuk laga tandang baru satu kali yaitu melawan Persibat Batang yang berakhir imbang 0-0.
| Editor | : | Ferril Dennys Sitorus |
| Sumber | : | persis-solo.id |
Komentar