Babak kedua, pergantian pemain dilakukan hampir di semua posisi. Gol Persis Solo tercipta setelah memanfaatkan kesalahan pemain belakang Blitar United yang tak maksimal menghalau bola.
Kesalahan tersebut dimanfaatkan Elina Soka melepaskan tendangan melengkung jauh dari jangkauan kiper Endang Subrata.
Dikutip BolaSport.com dari situs resmi Persis Solo bahwa sang pelatih menilai permainan timnya belum sesuai dengan yang dia harapkan.
“Saya membangun tim ini dari nol. Babak pertama permainan tidak sesuai dengan yang saya harapkan. Alhamdulillah, 45 menit babak kedua berjalan sesuai rencana, tapi belum 100 persen sempurna,” ujar Jafri dalam jumpa pers usai pertandingan.
Dari uji coba ini, Jafri Sastra memberikan beberapa catatan yang harus segera dievaluasi sebelum kick-off Liga 2 bergulir. Di sisa waktu yang ada, dia akan membenahi fisik dan kerja sama tim yang dinilai belum padu.
"Ya, pasti ada evaluasi internal. Selain itu, kita masih butuh beberapa pemain untuk bersaing di Liga 2, sehingga komposisi pemain yang ada bisa berimbang dari semua pemain," tambahnya.
(Baca Juga: Marko Simic Selalu Catatkan Permainan Dahsyat Saat Persija Hadapi PSMS Medan)
Sementara dari kubu Blitar United mengaku mendapatkan pelajaran berharga atas kekalahan ini.
Asisten pelatih Blitar United, Endro Bawono, mengakui kekalahan timnya atas Persis Solo, sore ini. Pelatih kepala, Suimin Dihardja babak pertama menurunkan pemain terbaiknya.
"Persis Solo bermain kompak dan terorganisasi dan kami kesulitan masuk ke area pertahan. Persis bermain sabar dan kami membuat kesalahan, dan itu bisa dimanfaatkan Persis. Ini menjadi PR tim pelatih untuk evaluasi," jelas Endro Bawono dalam jumpa pers usai pertandingan.
Editor | : | Ferril Dennys Sitorus |
Sumber | : | persis-solo.id |
Komentar