Setelah sempat berubah-ubah, kini target kontingen Indoensia di Asian Games 2018 telah dikumandangkan langsung oleh Wakil Presiden Republik Indonesia, Jusuf Kalla (JK).
Jusuf Kalla secara langsung menuturkan target Indonesia saat membuka rapat tertutup terkait prestasi Indonesia di Asian Games 2018 di Gedung Sekretariat Chef de Mission, Gedung Perjuangan dan Solidaritas Atlet Asian Games, Kompleks PTIK, Jakarta Selatan, Kamis pagi (8/3/2018).
JK secara gamblang mengungkapkan bahwa target Indonesia adalah duduk di posisi 10 besar dan berhasil meraih 16 medali emas di Asian Games 2018.
Mendengar target tersebut, Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi, mengaku optimistis bahwa kontingen Indonesia mampu memenuhi hal tersebut.
(Baca Juga: Rencana PSSI di Balik Penggabungan Latihan Timnas U-23 dan U-19)
Optimisme yang dilontarkan Imam juga bukan tanpa dasar.
Ia menilai bahwa segala usaha yang telah dilakukan semua pihak beserta faktor-faktor lainnya membuat target tersebut bisa direalisasikan.
"Kemenpora telah melakukan upaya perbaikan fasilitas dan pendanaan dengan baik. Kini semua cabor sudah punya komitmen target," ucap Imam.
"Apalagi para atlet juga telah memiliki komitmen untuk mengibarkan bendera Merah Putih. Komitmen ini yang harus kita semua jaga dan kobarkan. Saya sangat optimistis, apalagi bertindak sebagai tuan rumah," tuturnya.
(Baca Juga: Imam Nahrawi: Persiapan Infrastruktur 95 Persen, Atlet Hampir 100 Persen)
Pada Asian Games 2014 di Incheon, Indonesia duduk di peringkat ke-17 dengan perolehan 4 emas, 5 perak, dan 11 perunggu.
Sedangkan Qatar yang duduk di peringkat ke-10, dan kini menjadi target Indonesia di Asian Games 2018, mengoleksi 10 emas dan 4 perunggu.
Jika berhasil mengoleksi 16 medali emas sesuai target dari pemerintah, Indonesia akan duduk di peringkat keenam apabila mengacu kepada hasil akhir gelaran Asian Games 2014.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar