Pemandangan yang dramatis juga terlihat saat Satria Tama dihibur oleh kedua kiper Malaysia.
Pasca pertandingan kakak satria tama mengunggah screenshoot percakapannya dengan Satria Tama di akun twitter @ramaftry.
Dalam percakapan tersebut, tampak Satria Tama meminta maaf pada sang kakak karena tidak bisa membawa Indonesia meraih juara.
Satria tama juga mengungkapkan bahwa ia tidak takut dibully, dia hanya kecewa tidak bisa meraih yang terbaik.
Satria Tama memang tidak asing dengan bullyan kejam para netizen.
Pasalnya kiper berusia 20 tahun ini pernah menjadi sasaran hinaan dan cercaan netizen pasca melakukan blunder di piala AFF U-19 2016.
Satria tama melakukan blunder yang berujung gol bunuh diri dalam laga Indonesia vs Myanmar laga pembuka penyisihan Grup B Piala AFF U-19 2016 di Stadion Youth Football Training Centre (YFTC), Senin (12/9/2016).
Gol ini juga menjadi gol kemenangan bagi Myanmar.
Namun satria tama bisa membungkam semua komentar negatif dengan penampilan apiknya dalam pertandingan Indonesia kontra Vietnam di SEA Games 2017.
Ia mendapatkan pujian bertubi-tubi, bahkan sampai dijuluki tangan malaikat.
Editor | : | Nina Andrianti Loasana |
Sumber | : | Twitter/ramaftry |
Komentar