Sony adalah agen Donnarumma, Mino Raiola, sedangkan Marvel adalah AC Milan.
Milan ingin Donnarumma "kembali" ke pangkuan mereka dengan menandatangani kontrak baru, tapi Raiola bersikeras mengklaim diri sebagai "pemilik" sang penjaga gawang.
Milan sudah rela menyiapkan proposal yang rumit berupa kenaikan gaji yang signifikan, klausul pelepasan yang bisa berubah tergantung lolos tidaknya Milan ke Liga Champion, bahkan sampai ikut merekrut kakak Donnarumma, Antonio.
Tetapi, Raiola hanya mau kliennya menandatangani kontrak baru jika nilai klausul pelepasan tidak terlalu tinggi, sesuai keinginannya. Sampai Kamis (6/7), negosiasi belum juga tuntas.
Milanisti pun terus dibuat deg-degan sejak akhir musim kemarin.
Harapannya pasti Donnarumma: Homecoming menjadi kenyataan dan "dirilis" dalam waktu dekat.
Potensi kegemilangan ada di depan mata seperti yang dialami Spider-Man, Sony, dan Marvel setelah mereka mencapai kesepakatan.
Bagaimanapun, seperti halnya posisi Spider-Man di Marvel, Donnarumma merupakan titik pivot di Milan.
Itulah sebabnya manajemen klub mau berkorban banyak menyiapkan proposal yang spesial agar sang kiper mau bertahan dalam waktu lama.
Dengan tanda tangan Donnarumma, wacana kebangkitan Milan musim ini bakal bergema lebih kencang.
Tim semakin kuat, suporter pun kian yakin. Siapa tahu, Milan bisa seperti MCU, yang kini tercatat sebagai franchise film paling laku sepanjang masa.
Editor | : | Weshley Hutagalung |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar