Joging ternyata tak bisa sembarangan. Terdapat metode yang harus dijalani supaya olahraga yang dilakukan itu bisa terasa manfaatnya.
Salah satu komunitas olahraga lari, Evorunners, siap memberikan edukasi kepada masyarakat bahwa latihan tersebut ada tahapannya.
Agung Mulyawan, salah satu pelatih di Evorunners menjelaskan bahwa metode yang dijalani lebih ke lari dan kekuatan.
"Lari akan bisa maksimal kerjanya jika komponen kekuatannya maksimal. Hal ini saling berkaitan," ujar Agung di sela-sela launching Evorunners Bandung, di lintasan atletik Pajajaran, Kota Bandung, Minggu (24/12/2017).
(Baca Juga: Tega! Manchester United Hancurkan Impian Legenda Menjadi Pelatih)
Bandung merupakan kota kedua yang menjadi Base Camp Evorunners setelah Jakarta.
Pendiri Evorunners, Wanti Saefulah mengatakan bakal menggelar latihan di Bandung seminggu tiga kali yakni Selasa, Jumat, dan Sabtu.
"Dengan program dua kali running dan sekali strength. Mari kita sama-sama lari yang benar, kuat, dan kencang. Misi kita adalah membuat Indonesia lebih sehat," jelas Agung.
(Baca Juga: Persebaya Terancam Terusir dari Surabaya)
Suryanto Surya dari Evolution Fitcamp membagi fitcamp dalam sejumlah program, dan kemudian dipecah dalam beberapa elemen.
Ia mengungkapkan banyak atlet yang elemennya tidak seimbang, sehingga berkembang isu di masyarakat bahwa lari itu olah raga yang gampang cedera.
"Padahal sebetulnya tidak akan terjadi cedera, selama tahapan dan rule-nya benar ditunjang oleh latihan-latihan yang melengkapi seluruh elemen yang dibutuhkan cabang olahraga itu," tutur Suryanto.
Diakuinya beberapa anggota Evorunner di Jakarta berasal dari kalangan atlet, diantaranya pelari, trail runner, anggar, dan balap sepeda.
Editor | : | Aditya Fahmi Nurwahid |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar