"Biasanya saya nonton pakai duit sendiri. Sudah nonton bola ada jaman Galamatama tahun 70an. Bapak lahir 1959, kira-kira tahun jaman 1965 lah sudah nonton Persija," tuturnya.
(Baca Juga: Ini 3 Pelatih yang Berpotensi Gantikan Bima Sakti di Timnas U-19 Indonesia, Salah Satunya Pelatih Kontroversial)
Penggemar Andi Lala dan Anjas Asmara ini mengaku bersyukur tak perlu lagi repot mencari tiket untuk bisa menonton Persija.
Warga Depok 2 Tengah itu mengaku pernah ditipu calo dan tak bisa masuk stadion pada laga pembuka Liga 1 antara Persija melawan Bhayangkara FC.
"Pernah beli di calo dan ternyata palsu. Lawan Bhayangkara itu kena tipu, ada orang sini panitia pake seragam kasih tiket. Tapi babak pertama sudah selesai," tandasnya.
Editor | : | Stefanus Aranditio |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar