Derby Istanbul antara Galatasaray dan Fenerbahçe memang dikenal sebagai salah satu derby paling bertensi tinggi dan paling panas di dunia.
Demikian juga yang terjadi pada derbi semalam, Minggu, (22/10/2017) di kandang Galatasaray, Stadion Turk Telekom Arena, Istanbul, Turki.
Pertandingan yang berakhir tanpa gol ini berlangsung panas bahkan hingga berujung kekerasan.
Peristiwa bermula kala pemain sayap tim tuan rumah, Younes Belhanda diberi karu kuning kedua karena melakukan diving.
Suporter yang marah tim kesayangannya harus bermain dengan 10 pemain, justru melampiaskan kekesalannya pada asisten wasit Tark Ongun.
Suporter Galatasaray mulai melempari Ongun dengan botol dan berbagai macam benda mengenai kepalanya.
Namun Ongun tetap bertahan di tepi lapangan untuk melaksanakan tugasnya.
Sayangnya keadaan justru makin parah. Semakin banyak benda dilemparkan ke arah Ongun seperti minuman, bendera, dan korek api hingga memaksa sang assisten wasit untuk meringkuk dan melindungi kepalanya.
(Baca juga: Bikin Sedih, Sebelum Meninggal Choirul Huda Sempat Ungkap Ketakutan Ini)
Saat inilah tindakan luar biasa dilakukan oleh pemain tandang, Fenerbahce, yang berbondong-bondong mendatangi Ongun dan mengililingi pria tersebut.
Rupanya pemain Fernebache membuat perisai manusia untuk melindungi Ongun dari lemparan misil suporter Galatasaray.
Lemparan berhenti setelah pemain Galatasaray membantu menenangkan suporter yang marah dari tepi lapangan.
Editor | : | Nina Andrianti Loasana |
Sumber | : | Dailymail.co.uk |
Komentar