Gempa bumi tektonik telah mengguncang wilayah Sukabumi, Jawa Barat, Jumat (15/12/2017).
Imam Nahrawi juga berharap tidak ada korban jiwa akibat gempa tektonik ini.
Di Yogyakarta, guncangan terjadi sekitar pukul 23.50.
Subhanallah gempa di JOGJA benar2 terasa, semoga semuanya selamat selamat selamat, Alfaatihah...
— Imam Nahrawi (@imam_nahrawi) December 15, 2017
Guncangan gempa ini pun terasa cukup lama dan menyebabkan orang-orang berlari keluar rumah.
Informasi dari BMKG, pusat gempa diketuhui berkekuatan M=4.5 Skala Richter (SR), dengan episenter terletak pada koordinat 7.29 LS dan 106.69 BT, tepatnya pada jarak 48 Km Barat Daya Sukabumi-Jawa Barat pada kedalaman 50 km.
Ditinjau dari kedalaman hiposenternya, tampak bahwa gempabumi ini merupakan gempa bumi dengan kedalaman dangkal akibat aktivitas subduksi lempeng Indo-Australia, yang menyusup ke bawah Lempeng Eurasia yang mengakibatkan deformasi batuan.
Akibat gempa tersebut beberapa kota di Jawa Barat menerapkan status siaga.
Ini beberapa kota yang menerapkan status siaga dan waspada tsunami.
Ciamis (SIAGA)
Tasikmalaya (SIAGA)
Bantul (WASPADA)
Kulonprogo (WASPADA)
Cianjur Sindangbarang (WASPADA)
Garut (WASPADA)
Sukabumi Ujung-Genteng (WASPADA)
Cilacap (WASPADA)
Kebumen (WASPADA).
Editor | : | Nina Andrianti Loasana |
Sumber | : | Tribunnews.com, twitter.com/imam_nahrawi |
Komentar