Olahraga sangat penting bagi kesehatan tubuh, untuk itu olahraga harus dilakukan agar badan selalu terasa bugar.
Namun, saking sibuknya dengan aktivitas harian, ada saja orang yang kerap melupakan kesehatan. Padahal, menjadi abai seperti itu bisa mendatangkan penyakit yang akhirnya dapat menghambat aktivitas.
Agar tidak sakit ditengah padatnya aktivitas, penting untuk tetap imbangi gaya hidup sehat. Salah satu hal yang tak boleh dilupakan ialah olahraga untuk menjaga metabolisme tubuh.
Menjaga kecepatan metabolisme tubuh menjadi hal yang krusial bagi kesehatan. Sebab, proses ini melibatkan pembakaran kalori yang kemudian diolah menjadi energi untuk modal beraktivitas sehari-hari.
Saat seseorang berhenti berolahraga, proses metabolisme akan mengalami penurunan atau melambat. Hal inilah yang membuat kemampuan tubuh membakar kalori pun terganggu.
Akibatnya, seseorang akan lebih cepat gemuk. Dampak buruk lainnya, hal itu bisa jadi cikal bakal penyakit kronis, seperti kadar kolesterol tinggi dan penyakit jantung.
Hal lain yang bisa diatasi dengan berolahraga adalah stres dan depresi. Terlalu sibuk dan lelah, memudahkan datangnya kondisi-kondisi tersebut. Cara terbaik untuk menangkalnya, tak lain dengan berolahraga.
Seorang psikolog klinis dan penulis buku Your Next Big Thing: 10 Small Steps to Get Moving and Get Happy, Ben Michaelis, mengatakan kalau terdapat relevansi antara kesehatan tubuh dan kesehatan mental manusia.
"Tubuh adalah pikiran dan pikiran adalah tubuh. Ketika Anda mengurus tubuh dengan baik, maka semua sistem yang Anda miliki, termasuk pikiran, akan terpelihara dengan baik pula,” begitu kata Michaelis dilansir BolaSport.com dari Kompas.com.
Editor | : | Fabianus Riyan Adhitama |
Sumber | : | kompas.com |
Komentar