Real Madrid dan Liverpool saat ini sedang sibuk mempersiapkan ajang partai final Liga Champions 2018.
Jelang partai final Liga Champions 2018, Ukraina harus waspada dengan serangan cyber yang datang dari hacker Rusia.
Melansir dari Alphr, menurut pihak keamanan negara Ukraina, ada indikasi hacker Rusia sedang mempersiapkan serangan cyber berskala besar pada final Liga Champions.
Para hacker dari Rusia menyebar malware dengan tujuan ingin mengganggu kemanan menjelang ajang final Liga Champions 2018.
(Baca juga: Begini Tampilan Sangar Mohamed Salah saat Bergaya Bersama Sepatu yang Akan Dipakai di Final Liga Champions)
Informasi tersebut muncul beberapa jam setelah unit jasa keamanan Cisco System, Talos, memperingatkan bahwa sekitar 500 ribu router telah terinfeksi malware asal Rusia.
Router adalah sebuah alat yang mengirimkan paket data melalui sebuah jaringan atau Internet menuju tujuannya, melalui sebuah proses yang dikenal sebagai routing.
Malware yang dikembangkan oleh negara Rusia dan dibuat secara khusus untuk menyerang Ukraina itu disebut VPNFilter.
Sebelumnya, Rusia juga sudah pernah mendapat tuduhan meretas hosting Korea Selatan pada ajang Olimpiade Pyeongchang 2018.
Amerika Serikat di bawah kepemimpinan Donald Trump beberapa kali juga menuduh Rusia menyerang beberapa infrastruktur energi mereka.
(Baca juga: Cristiano Ronaldo Kembali Cetak Gol Berkat Duet Maut dengan Zinedine Zidane)
Editor | : | Nina Andrianti Loasana |
Sumber | : | alphr.com |
Komentar