Pelatih anyar Chelsea, Maurizio Sarri, dikenal sebagai seorang pelatih yang memaksa para pemainnya mengulangi sesuatu sampai menjadi sebuah kebiasaan.
Maurizio Sarri menghabiskan waktu tiga musim menukangi Napoli dengan prestasi yang bisa dibilang gemilang.
Ia mengembalikan Napoli menjadi salah satu tim besar Liga Italia, dua klai finis sebagai runner-up dan sekali sebagai peringkat ketiga.
Selain itu, Napoli asuhan Sarri juga dikenal karena permainan mereka yang menyerang nan atraktif.
(Baca juga: Kegilaan Eks Pelatih Timnas Argentina di Liga Inggris, Pemain Disuruh Memungut Sampah Selama 3 Jam)
Akan tetapi, di balik permainan Napoli yang terlihat sangat bebas dan liar, semua itu diraih berkat latihan rutin yang dijalani para pemain dalam jangka waktu yang lama.
Pengulangan di sesi latihan, itu adalah kunci dari cara melatih Sarri, hal tersebut disampaikan mantan pemain Sarri di Empoli, Vincent Laurini.
"Anda harus mengulangi pergerakan dan skema permainan berpuluh-puluh kali saat latihan," ujar Laurini.
"Saat latihan, kadang ia menghentikan permainan dan memberi penjelasan kepada para pemain," tutur Laurini yang sekarang membela Fiorentina.
Editor | : | Taufan Bara Mukti |
Sumber | : | thetimes.co.uk |
Komentar