Meski tampak kurang memuaskan, tetapi manajemen Charlton Athletic tetap mengangkat Lee Bowyer sebagai manajer.
Pengangkatan ini adalah yang pertama bagi Lee Bowyer dipercaya sebagai manajer klub sejak pensiun sebagai pemain pada akhir 2011-2012 atau 6 tahun lalu.
Semasa jayanya sebagai pemain, Lee Bowyer terkenal sebagai gelandang serbabisa dan mampu mengantarkan Leeds United hingga tampil di semifinal Piala UEFA 1999-2000 dan Liga Champions 2000-2001.
(Baca Juga: David Trezeguet Mengaku Tidak Punya Saran Apapun untuk Cristiano Ronaldo di Juventus)
Meski memiliki kemampuan besar, karier Lee Bowyer tercoreng dengan citra buruk yang ia bangun sendiri sebagai pemain bengal.
Bahkan Lee Bowyer pernah adu jotos dengan rekan satu timnya di Newcastle United, Kieron Dyer, pada April 2005.
Editor | : | Taufan Bara Mukti |
Sumber | : | Cafc.co.uk |
Komentar