"Tidak, saya tidak berusaha membangun mental tim memanfaatkan situasi bahwa kami tengah 'diserang' wasit, media, atau klub lain," tegas Antonio Conte.
"Kami adalah tim luar biasa. Saya bekerja sama dengan pemain luar biasa dan mereka sudah memiliki mental juara. Pasukan saya tidak perlu stimulasi lain," katanya.
Di atas kertas, Arsenal maupun Chelsea punya skuat yang sama-sama mumpuni.
Sentuhan tangan dingin serta dorongan moral sang pelatih yang akan menjadi penentu hasil duel leg 2 babak semifinal Piala Liga Inggris di Stadion Emirates (24/1/2018).
Rekor pertemuan memperlihatkan betapa Chelsea kerap mengalami kesulitan untuk menang di markas Arsenal.
Bermodalkan Statistik Buruk Kontra PSMS, Hal Ini Menjadi Fokus Pembenahan Persib Bandung https://t.co/PmBuua8ljG
— BolaSport.com (@BolaSportcom) January 24, 2018
Terakhir kali mereka unggul atas The Gunners di Emirates adalah pada Januari 2016. Kala itu The Blues menang tipis 1-0.
"Kami berhasil melangkah ke semifinal Piala Liga dengan kemungkinan lolos ke final. Kami harus optimistis dan terus bekerja keras," ucap Antonio Conte.
(Baca Juga: Presiden Argentina Berharap Lionel Messi dkk Dinaungi Keberuntungan di Piala Dunia 2018)
Arsenal dipastikan tampil minus Danny Welbeck dan Olivier Giroud. Di Chelsea, Gary Cahill dan Cesc Fabregas diragukan bisa tampil.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Tabloid BOLA No. 2.838 |
Komentar