Pada menit ke-67, bencana menghampiri Manchester United setelah Sergio Romero harus diusir wasit karena memblok bola dengan tangannya di luar kotak penalti.
Tampil dengan 10 orang membuat Manchester United tampil lebih tertekan dan sempat tertinggal pada menit ke-85 melalui tandukan Jack Marriott yang sukses meneruskan bola muntah hasil sepakan Mason Mount yang sempat diblok oleh kiper pengganti, Lee Grant.
Beruntung bagi Manchester United, satu peluang tepat sasaran mereka pada babak kedua melalui tandukan Marouane Fellaini pada menit ke-90+5 berhasil berbuah gol.
(Baca Juga: Jose Mourinho: Saya Tidak Menyukai Tim Saya)
Skor 2-2 yang bertahan hingga 90 menit waktu normal membuat laga harus dilanjutkan ke drama adu penalti.
Dalam drama adu tendangan penalti, semua penendang dari kedua tim mampu menjalankan tugasnya dengan sempurna sebelum terhenti saat Phil Jones sebagai eksekutor ke-8 Manchester United gagal melakukan tugasnya dengan baik.
Sementara semua penendang Derby County mampu menaklukan Lee Grant yang membuat mereka menang 8-7 atas Manchehester United.
Hasil ini membuat Manchester United sudah harus tersingkir dini dari ajang Piala Liga Inggris sekaligus membuat Jose Mourinho harus mengakui keunggulan Frank Lampard yang merupakan anak didiknya di Chelsea dan baru menjalani musim debut sebagai manajer.
Manchester United 2 - 2 Derby County (Juan Mata 3', Marouane Fellaini 90+5'; Harry Wilson 59', Jack Marriott 85')
Susunan pemain:
Manchester United: 22-Sergio Romero, 4-Phil Jones, 3-Eric Bailly, 18-Ashley Young, 20-Diogo Dalot, 14-Jesse Lingard (17-Fred 63'), 31-Nemanja Matic, 21-Ander Herrera (27-Marouane Fellaini 63'), 11-Anthony Martial, 8-Juan Mata (13-Lee Grant 70'), 9-Romelu Lukaku
Manajer: Jose Mourinho
Derby County: 1-Scott Carson, 5-Fikayo Tomori, 6-Richard Keogh, 3-Craig Forsyth, 37-Jayden Bogle, 8-Mason Mount, 15-Bradley Johnson, 4-Craig Bryson, 7-Harry Wilson, 20-Mason Bennett, 28-David Nugent
Manajer: Frank Lampard
Wasit: Stuart Attwell
Editor | : | Dimas Wahyu Indrajaya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar