Saat ini, Fulham berada sangat dekat dengan zona degradasi, yaitu urutan ke-17. The Cottagers terbantu dengan fakta adanya tiga klub yang penampilannya lebih buruk ketimbang mereka.
Jokanovic, manajer yang menangani klub itu sejak Desember 2015, tidak mau klub asuhannya harus melorot lagi ke Divisi Championship akhir musim ini. Fulham harus segera menyelesaikan proses adaptasi di Premier League.
"Saat ini kami seperti berada dalam proses menjadi dewasa. Umur kami baru tujuh pekan di Premier League," kata Jokanovic, seperti dikutip dari BBC.
"Meski demikian, kami menunjukkan bahwa kami adalah tim yang berani. Masih sangat banyak ruang pengembangan. Karena itu, kami harus lebih konsisten dalam melakukan segala hal, sehingga bisa berkembang lebih cepat.
"Kalau kami tak juga bisa memperbaiki diri, harga yang harus dibayar akan sangat mahal. Kami bisa kembali ke Championship akhir musim ini," ujar manajer berusia 50 tahun itu lagi.
(Baca Juga: Kapan Terakhir Kali Arsenal Raih 8 Kemenangan Beruntun?)
Pada sisi lain, Arsenal sedang menanjak. Setelah kalah dua kali pada awal musim, The Gunners terus menang dalam lima partai berikutnya.
Manajer Unai Emery agaknya telah menemukan formula yang tepat membuat Arsenal bisa trengginas.
Emery akan memasang Alexandre Lacazette sebagai striker tunggal, dengan Pierre-Emerick Aubameyang beroperasi di sayap.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar