Chelsea tampil memukau di bawah komando pelatih anyar, Maurizio Sarri. Meski demikian, tidak semua orang di Chelsea merasakan kebahagiaan, salah satunya bek tengah Andreas Christensen.
Chelsea melakoni start mengesankan bareng Maurizio Sarri, tetapi Andreas Christensen tak menikmati periode positif ini sepenuhnya.
Hingga pekan kedelapan Liga Inggris, Chelsea bersama Manchester City dan Liverpool menguasai klasemen dengan raihan identik 20 poin.
The Blues juga belum terkalahkan dan dipuji memainkan sepak bola indah berkat polesan Sarri.
Baca juga:
- Bek Chelsea Ini Bantah Anggapan Tak Cocok dengan Strategi Maurizio Sarri
- Jadwal Maut Manchester United - Ditunggu Chelsea, Juventus, hingga Manchester City
Akan tetapi, Christensen melaluinya dengan gundah karena belum kunjung diturunkan Sarri di Liga Inggris musim ini.
Padahal, dia termasuk diandalkan pelatih sebelumnya, Antonio Conte, di mana Christensen tampil 40 kali di berbagai ajang sepanjang musim lalu.
Musim ini, bek asal Denmark tersebut baru mentas dua kali di Liga Europa dan satu gim di Piala Liga.
"Sungguh musim yang keras dan sejujurnya, ini sangat sulit. Saya tidak bisa banyak bersabar lagi. Saya sudah 22 tahun dan sangat ingin bermain," ujarnya, dikutip BolaSport.com dari The Times.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Squawka.com, thetimes.co.uk |
Komentar