"Mereka semua mendapatkan pengetahuan unik dan eksklusif tentang klub sepak bola profesional dan kami menerima secara positif dari kunjungan mereka. Tranmere Rovers terletak di tempat kelahiran sepak bola (Inggris), jadi apakah ada tempat lain yang lebih baik untuk merasakan berlatih dan merasakan permainan indah?," kata Daniel dilansir BolaSport.com dari situs resmi klub.
Selain Mochammad Supriadi, pemain lain yang dikirim Pemkot Surabaya ke Liverpool adalah Muchammad Aliman, Raditya Duta Mahendra, Resta Ferdinand Indrayana, Saptian Dwi Wicaksono, Alfyan Muzhaky, Aprilio Ferdinan Retassambery, Arvalito Apta Dimawan, Bima Putra Brahma Tio, dan Haekal Wisdom Leonarddin.
(Baca Juga: Bambang Pamungkas Buka Suara Terkait Isu Pengaturan Skor di Sepak Bola Indonesia)
Beasiswa pendidikan sepak bola kepada Supriadi dan 10 anak bertalenta asal Surabaya itu merupakan kerja sama antara Pemerintah Kota Surabaya dan Pemerintah Liverpool.
Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini, dan Wakil Wali Kota Liverpool Gary Millar, memiliki peran penting atas program kerja sama sister city antara Surabaya dan Liverpool.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | tranmererovers.co.uk |
Komentar