"Roy tak bisa menemukan sumber bunyi. Dia lalu melihat ke sekeliling bak maniak. Matanya tertuju ke segala arah, dia benar-benar ingin tahu," tutur bek asal Spanyol itu.
"Dia lalu berteriak lantang, 'Ponsel siapa itu?!', namun kami terdiam. Dia bertanya lagi, kami tediam lagi. Hingga akhirnya dia bertanya untuk ketiga kalinya. 'Punya siapa ponsel itu?!'," kata Pique mengenang kejadian tersebut.
Alhasil, Pique pun mengakui bahwa ponsel itu adalah miliknya.
Dan seperti yang diduga, Keane mengamuk karena kejadian tersebut.
"Roy benar-benar mengamuk. Dia membabi-buta di depan semua orang! Itu luar biasa. Saya hampir ngompol karena kejadian itu," ujar suami Shakira itu.
Namun, meski 'dihabisi' oleh Keane, Pique tak menyimpan dendam. Dia mengakui bahwa itu adalah kesalahannya.
"Sekarang, pada 2018, semuanya berbeda. Semua anak muda menggunakan ponsel sebelum pertandingan. Namun, jika itu terjadi pada 2006? Itu beda cerita," tutur dia.
"Jangan melakukan itu. Khususnya di Manchester United. Jangan di ruang ganti Roy Keane. Itu adalah satu dari sekian ribu kesalahan yang saya buat di Man United," ucapnya.
Editor | : | Taufan Bara Mukti |
Sumber | : | FourFourTwo.com |
Komentar