Catatan di Sky Sports menunjukkan rapor Tottenham justru positif dalam beberapa aspek ketika Kane absen.
Spurs mencatatkan rata-rata gol lebih baik tanpa Kane per 90 menit pertandingan (2,3 gol) jika dibandingkan saat diperkuat sang bomber (2,1 gol).
Pun rasio tembakan (17,5 berbanding 17,4) dan tembakan akurat (6,7 berbanding 6,4).
Tapi awas, keunggulan statistik itu bisa menjadi semu karena performa di atas lapangan tak bisa selalu dikondisikan dengan keadaan teraktual.
Musim lalu, Tottenham memang tak pernah kalah dalam 8 partai minus Harry Kane. Akan tetapi, simak deretan lawannya.
Kecuali Manchester City (2-0), Spurs hanya berhasil memetik skor imbang atau menang saat bertemu lawan yang memang seharusnya bisa mereka taklukkan.
Deretan lawan itu adalah Middlesbrough, West Brom, Bournemouth, Leicester City, Southampton, Burnley, dan Swansea.
Kemenangan atas Man City musim lalu juga tak bisa dilebih-lebihkan karena The Citizens belum sekuat dan sestabil sekarang.
Terbukti dari fakta Tottenham finis dengan perolehan poin jauh di atas Man City pada akhir musim 2016-2017.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | standard.co.uk, Skysports.com, Transfermarkt.co.uk |
Komentar