Pada era pemerintahan Levy, Spurs melepas Dimitar Berbatov ke Manchester United, Kevin-Prince Boateng ke AC Milan, Robbie Keane ke Liverpool FC, dan Sol Campbell ke Arsenal. Akan tetapi, semua transfer ini berlangsung dengan sangat alot karena keengganan Levy untuk mengalah.
Real Madrid tahu betul alotnya bernegosiasi dengan Daniel Levy ketika membeli Luka Modric dan Gareth Bale dari Tottenham Hotspur. Dibutuhkan kelembutan dan diplomasi untuk berkomunikasi dengan Levy.
(Baca Juga: 7 Korban Kekasaran Sergio Ramos, Termasuk Teman Sendiri dan Lionel Messi)
Daniel Levy tidak hanya dikenal sebagai pembicara yang tangguh ketika menjual pemain, tetapi dia juga andal dalam membikin kesepakatan dalam pembelian pemain.
Presiden Olympique Lyon, Jean-Michel Aulas, mengutarakan hal tersebut saat melepas kiper Hugo Lloris ke Tottenham Hotspur.
"Dalam 25 tahun, saya belum pernah melihat sesuatu seperti itu," kata Jean-Michel Aulas.
Apakah kengototan Real Madrid untuk ketiga kalinya bisa meluluhkan Daniel Levy?
(Baca Juga: Jadwal Lengkap Piala Dunia 2018, Awal dan Akhir di Moskwa)
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | transfermarkt.com, As.com |
Komentar