"Saat itu Rafa Benitez mendatangi saya dan mengatakan bahwa saya akan bermain di bek kiri."
"Saya menyukai ide tersebut karena saya mengenal Messi sebagai pemain yang bermain diposisi sisi kanan namun berkaki kiri, dia pasti akan bergerak ketengah dan menendang dengan kaki kiri hal tersebut tentu akan mudah terbaca oleh saya yang berkaki kanan namun berada di bek kiri," ujar Arbeloa dilansir BolaSport.com dari Marca.
Namun taktik Man to Man ini bukanya tanpa celah, terbukti saat menghadapi Girona, Messi bisa memanfaatkan pengawalan ketat terhadapnya untuk sedikit turun menjemput bola dan menciptakan ruang bagi rekannya yang lain.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | marca.com |
Komentar