"Masing-masing kelompok berisi 20 orang. Tidak boleh ada senjata," ujar Lebedev.
Sejak Piala Eropa 2016, hubungan suporter Rusia dan Inggris memang memburuk.
Para pendukung tim Beruang Merah beberapa kali menyerang hooligan Inggris.
Tidak hanya saat kedua tim bertemu di lapangan, pertikaian juga menjalar hingga ke jalanan di Prancis.
Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik
channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | mirror.co.uk |
Komentar