Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Timnas Argentina dan AFA, Perkawinan dari Neraka

By Firzie A. Idris - Selasa, 12 Juni 2018 | 06:10 WIB
Megabintang Argentina, Lionel Messi, berjalan bersama rekan-rekannya di sesi latihan terbuka timnas Argentina di Bronnitsy Training Center, Moscow Oblast, pada Senin (11/6/2018).
HERKA YANIS PANGARIBOWO/TABLOID BOLA
Megabintang Argentina, Lionel Messi, berjalan bersama rekan-rekannya di sesi latihan terbuka timnas Argentina di Bronnitsy Training Center, Moscow Oblast, pada Senin (11/6/2018).

"Contoh, laga melawan Israel akan berlangsung baik-baik saja apabila bergulir di Tel Aviv atau kota selain Jerusalem," lanjutnya.

"Namun, mereka memaksakan di Jerusalem karena presiden federasi kami dekat dengan presiden Argentina dan ia ingin merebut hati Presiden Amerika Serikat, Donald Trump," ujarnya lagi.

(Baca Juga: Jadwal Lengkap Piala Dunia 2018, Awal dan Akhir di Moskwa)

Pablo juga menceritakan bagaimana AFA dijalankan seperti bisnis keluarga di mana nepotisme dan korupsi marak terjadi.

"Transfer besar di Argentina selalu mencurigakan. Biaya transfer besar sering dicurigai sebagai kedok untuk money laundering," lanjutnya dengan geleng-geleng kepala.


BolaSport.com bersama fotografer freelancer, Pablo DiZeo, dalam perjalanan bus ke markas latihan Argentina di Bronnitsy Training Center, Moscow Oblast, pada Senin (11/6/2018).(HERKA YANIS PANGARIBOWO/TABLOID BOLA)

Tim nasional pun tak luput dari hal serupa.

Argentina mempunyai empat pelatih dalam empat tahun terakhir dan ketidakstabilan itu hampir saja membuat mereka gagal lolos ke Rusia 2018.

"Sejauh ini kami punya beberapa pelatih yang bisa memaksimalkan Messi tapi tidak 10 pemain lain di sekeliling dia," ujarnya menggerutu.

Pria yang akan meliput 14 laga fase grup sepanjang Piala Dunia ini pun ragu Lionel Messi akan bisa mengangkat trofi lagi musim ini.

"Menurut saya, masalah para pemain kami adalah mentalitas. Beban untuk menang dan mempersembahkan gelar pertama bagi Argentina sejak Copa America 1993 tampaknya terlalu besar, mereka jadi takut dan tak bisa bermain lepas," lanjut Pablo.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Firzie A. Idris
Sumber : BolaSport.com
REKOMENDASI HARI INI

Liga Voli Korea - Nasib Red Sparks Selamat, Megawati Dkk Batal Dikudeta Usai 5 Pemain Tim Terlemah Menggila

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Borneo
10
21
2
Persebaya
10
21
3
Persib
10
20
4
Bali United
10
20
5
Persija Jakarta
10
18
6
Arema
11
18
7
PSM
11
18
8
PSBS Biak
10
15
9
Persik
10
15
10
Persita
10
15
Klub
D
P
1
Barcelona
13
33
2
Real Madrid
12
27
3
Atlético Madrid
13
26
4
Villarreal
12
24
5
Osasuna
13
21
6
Athletic Club
13
20
7
Real Betis
13
20
8
Real Sociedad
13
18
9
Mallorca
13
18
10
Girona
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X