"Saya menyangkal para pemain saya membuang-buang waktu," kata Queiroz kepada radio Onda Cero setelah pertandingan.
Bahkan Queiroz mengklaim bahwa beberapa pemainnya tidak bisa berlaga menjalani laga selanjutnya melawan timnas Portugal.
(Baca Juga: 2 Komentator Panama Menangis Tersedu-sedu Saat Lagu Kebangsaannya Dinyanyikan di Piala Dunia 2018)
Eks asisten manajer Manchetser United itu bahkan menilai timnya dirugikan karena wasit tak meniup peluit saat pemain Iran dilanggar.
"Pemain saya mengalami tantangan yang kuat dan membutuhkan bantuan. Kami kehilangan dua atau tiga pemain karena kerasnya permainan. Kami memiliki empat serangan balik yang dihentikan oleh Spanyol dengan pelanggaran dan wasit tidak melakukan apa-apa, bahkan tidak ada kartu kuning," ucap Queiroz.
Dani Carvajal Sebut Pemain Iran Pura-pura Cedera, Carlos Quieroz: Lihat Ulah Kaptenmu Sendiri! https://t.co/w8FQqeAJnY
— BolaSport.com (@BolaSportcom) 21 Juni 2018
"Dua pemain keluar [cedera] untuk pertandingan kami berikutnya. Itulah kenyataannya," tuturnya lagi.
Timnas Iran wajib memenangkan laga atau bermain imbang dengan skor besar kala melawan Portugal, agar lolos ke fase gugur Piala Dunia 2018.
(Baca Juga: Kalahkan Ronaldo di Daftar Top Scorer, Berikut Kompilasi Video Gol Bunuh Diri di Piala Dunia 2018)
Editor | : | Kautsar Restu Yuda |
Sumber | : | Onda Cero, as.com |
Komentar