Namun, Costa gagal menyambut umpan dari Andres Iniesta dari luar kotak penalti.
Babak pertama berakhir dengan kedudukan 1-1.
Memasuki babak kedua, kedua tim tetap saling mengancam gawang masing-masing.
Spanyol tercatat punya dua peluang, masing-masing via Gerard Pique dan ISco, tapi keduanya gagal menjebol gawang Maroko.
Justru Maroko yang sukses mencuri gol dan unggul 2-1 pada menit ke-81. Tandukan pemain pengganti, Faykar Fajr, sukses menjebol gawang David dDe Gea pada menit ke-81.
Iago Aspas menyamakan kedudukan pada masa injury time. Gol Aspas itu sempat menjadi perdebatan karena wasit Ravshan Irmatov dari Uzbekistan sempat menganulirnya karena offside.
Namun, tayangan ulang via VAR menunjukkan bahwa Aspas ternyata tidak dalam posisi offside sehingga golnya dinyatakan sah.
Putusan tersebut sulit diterima pemain Maroko yang terlibat adu mulut dengan pemain Spanyol. Namun, hingga akhir pertandingan, laga tetap bertahan dengan skor 2-2.
Spanyol lolos dari Grup B sebagai juara grup karena Portugal hanya bermain imbang 1-1 melawan Iran pada laga yang berlangsung bersamaan
La Furia Roja menjadi juara grup karena mereka unggul selisih gol, meski mereka dan Portugal sama-sama mengumpulkan angka 4 di Grup .
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | Goal.com |
Komentar