Padahal rekor penalti sebelumnya adalah 18 penalti sepanjang pelaksanaan Piala Dunia.
Menurut eks pemain timnas Inggris dan Southampton, Matt Le Tissier yang sukses mencetak 48 dari 49 penalti sepanjang kariernya, keberadaan VAR akan menguntungkan raja-raja penalti.
Menurut pria berusia 49 tahun ini hanya tinggal menunggu waktu saja VAR diterapkan di liga-liga besar dunia, dan dampak yang sama (kenaikan jumlah pemberian penalti) akan ditemui dalam laga-laga tersebut.
Le Tessier juga mengatakan bahwa tak akan lama sebelum klub-klub rela membayar harga selangit demi pemain-pemain yang terkenal andal dalam mencetak gol melalui tendangan penalti.
"Sebelumnya, wasit sering kali tak cukup berani untuk membuat keputusan besar yang bisa mengubah jalannya laga. Mereka ingin pelanggaran tersebut sangat jelas dan saklek bernilai penalti sebelum mereka memutuskan," ucapnya sebagaimana dilansir Bolasport.com dari The Guardian.
(Baca Juga: Romelu Lukaku Jadi Penyerang Paling Sempurna di Piala Dunia 2018)
Namun dengan adanya teknologi yang memungkinkan mereka melihat pelanggaran dalam gerak lambat dari berbagai sudut, wasit akan lebih mudah dalam membuat keputusan.
Hal ini jelas menjadi keuntungan bagi Cristiano Ronaldo yang terkenal andal dam membuat gol dari tendangan bebas dan tendangan penalti.
Apalagi Ronaldo saat ini menjadi pemegang rekor gol penalti terbanyak di sepanjang sejarah La Liga.
Editor | : | Nina Andrianti Loasana |
Sumber | : | Berbagai sumber |
Komentar