Obi Mikel kemudian tetap bermain dalam laga kontra Nigeria meskipun ia harus melawan rasa cemas karena memikirkan kondisi sang ayah.
(Baca juga: Meme Kocak Penjaga Gawang Timnas Rusia yang Dianggap Menjadi Pahlawan Negaranya)
"Saya bermain ketika ayah saya berada di tangan penculik. Saya harus menekan trauma. Saya menerima telepon empat jam sebelum kick-off," kata Mikel dikutip BolaSport.com dari Guardian.
“Saya mengalami gangguan emosi dan saya harus membuat keputusan apakah saya siap secara mental untuk bermain.Saya bingung dan tidak tahu apa yang harus dilakukan tetapi, pada akhirnya, saya tahu bahwa saya tidak bisa membiarkan 180 juta orang Nigeria menjadi down," ucap dia.
Meski tetap gagal mengantarkan Nigeria lolos ke babak 16 Besar, namun dalam laga kontra Argentina John Obi Mikel mampu tampil cukup apik untuk memimpin Tim Elang Super di lapangan.
Editor | : | Taufan Bara Mukti |
Sumber | : | theguardian.com |
Komentar