Kabar mengejutkan datang dari petinju asal Ukraina, Wladimir Klitschko. Setelah 21 tahun berkarir sebagai petinju profesional, Klitschko menyatakan pensiun pada Kamis pagi (3/8/2017).
Keputusan untuk gantung sarung tinju menjadi sesuatu yang sudah dipikirkan Klitschko jauh-jauh hari.
Apalagi sejak pertarungan melawan Anthony Joshua di Stadion Wembley, London, Inggris, Sabtu (29/4/2017).
Di pertandingan tersebut, Klitschko mengalami kekalahan paling buruk.
Klitschko yang sudah berkarir 21 tahun dan telah memenangkan 64 dari 69 pertarungan, dipukuli dengan buruk oleh Joshua dan terpaksa menyerah pada putaran ke-11.
Dilansir BolaSport.com dari Independent.co.uk, inilah pernyataan yang dibuat Klitschko saat mengumumkan pensiun.
"Saya sengaja mengambil waktu cukup lama untuk membuat keputusan ini. Ada jarak cukup jauh antara keputusan saya dari pertarungan terakhir di Wembley," kata Klitschko.
"Sebagai seorang petinju baik amatir maupun profesional, saya telah mencapai segala yang telah saya impikan. Kini saatnya saya mengakhiri karir sebagai petinju."
Klitschko juga menambahkan tidak pernah membayangkan bisa memiliki karir tinju yang panjang sangat sukses.
"Saya berterima kasih kepada semua orang yang mendukung saya. Terutama keluarga, tim, dan penggemar saya."
Alasan pensiun dipertegas oleh manajer Klitschko, Bernd Boente.
"Ada satu hal yang selalu ditekankan oleh Klitschko jika mengambil keputusan untuk pensiun. Hal yang ditekankan tersebut adalah dia tidak memiliki cukup motivasi lagi untuk bertahan di arena tinju profesional. Pensiun adalah keputusan yang paling tepat."
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | independent.co.uk |
Komentar