Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pemanah Indonesia Ini Langsung Ikuti Universiade Setelah Dapat Emas SEA Games

By Delia Mustikasari - Sabtu, 19 Agustus 2017 | 17:47 WIB
Pemanah putri compound Indonesia, Sri Ranti, melakukan selebrasi di atas podium. Sri Ranti meraih medali emas pertama untuk Indonesia pada SEA Games 2017 di Kuala Lumpur, Malaysia, Rabu (16/8/2017).
HERKA YANIS PANGARIBOWO/BOLASPORT.COM
Pemanah putri compound Indonesia, Sri Ranti, melakukan selebrasi di atas podium. Sri Ranti meraih medali emas pertama untuk Indonesia pada SEA Games 2017 di Kuala Lumpur, Malaysia, Rabu (16/8/2017).

Pemanah putri Indonesia, Sri Ranti, yang meraih medali emas compound putri pada SEA Games 2017 langsung bertolak ke Taiwan untuk mengikuti Universiade yang digelar 19-30 Agustus.

Dia dan Yoke Rizaldi Akbar sudah meninggalkan Kuala Lumpur, Malaysia, Jumat (18/8/2017) malam. Universiade digelar bersamaan dengan pelaksanaan SEA Games.

"Sri dan Yoke akan memperkuat Kontingen Indonesia pada Universiade Asia 2017. Dari Kuala Lumpur, mereka ke Jakarta dulu kemudian berangkat bersama anggota kontingen lainnya, Sabtu (19/8/2017) pagi," kata pelatih tim panahan Indonesia, Nurfitriyana Saiman.

Tim panahan Indonesia sudah mengumpulkan dua medali emas dan satu medali perunggu. Prima Wisnu Wardhana/Dellie Threesya Dinda yang turun di nomor mix compound gagal menambah medali untuk tim panahan Indonesia. 

"Prima/Dellie memang tidak ditargetkan meraih medali karena saingan cukup berat," ucap Nurfitriyana.

Prima/Dellie tersingkir di babak penyisihan setelah kalah dari pasangan Myanmar, Ye Min Swe/Aung Ngeain, dengan skor tipis 153-154.

"Prima/Dellie memang kalah di babak penyisihan, tetapi mereka telah menunjukkan kemajuan prestasinya. Poin yang dicapai keduanya lebih baik dari poin saat menjalani latihan persiapan SEA Games Malaysia 2017," tutur Nurfitriyana.

Di nomor mix compound ini, pasangan Ye/Aung membuat kejutan dengan meraih perak. Medali emas direbut pasangan Malaysia, Fatin Nurfateha/Juwaidi, dan perunggu direbut pasangan Vietnam, Nguyen Tien Cuong/Chau Kieu Oanh.

"Bukan hanya pasangan Malaysia dan Myanmar, tetapi Nguyen/Chau ini bisa menjadi ancaman pada SEA Games 2019. Mereka nyaris mencatat total poin sempurna pada saat menghadapi pasangan Filipina untuk perebutan medali perunggu," kata anggota Strength and Conditioning Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak Prima) Hanafi Ramadhani

"Dalam 16 tembakan, mereka mencatat 159 poin. Itu luar biasa," ujar Hanafi.

Terkait peluang menambah medali emas untuk cabang panahan, Nurfitriyana mengatakan peluang masih ada di nomor recurve putra dan putri


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : cdm indonesia

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
17
42
2
Chelsea
18
35
3
Nottm Forest
18
34
4
Arsenal
17
33
5
Newcastle
18
29
6
Bournemouth
18
29
7
Man City
18
28
8
Fulham
18
28
9
Aston Villa
18
28
10
Brighton
17
25
Klub
D
P
1
Persebaya
16
37
2
Persib
15
35
3
Persija Jakarta
16
28
4
PSM
16
27
5
Borneo
16
26
6
Dewa United
16
25
7
Arema
16
25
8
Bali United
15
24
9
Persik
16
24
10
Persita
16
24
Klub
D
P
1
Atlético Madrid
18
41
2
Real Madrid
18
40
3
Barcelona
19
38
4
Athletic Club
19
36
5
Villarreal
18
30
6
Mallorca
19
30
7
Real Sociedad
18
25
8
Girona
18
25
9
Real Betis
18
25
10
Osasuna
18
25
Klub
D
P
1
Atalanta
17
40
2
Napoli
17
38
3
Inter
16
37
4
Lazio
17
34
5
Fiorentina
16
31
6
Juventus
17
31
7
Bologna
16
28
8
Milan
16
26
9
Udinese
17
23
10
Roma
17
19
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X