Mantan petenis nomor satu dunia WTA, Maria Sharapova, kembali ke ajang grand slam tenis pada gelaran AS Terbuka 2017.
Sharapova kembali ke lapangan grand slam setelah 15 bulan menepi dari ajang tenis.
Absennya Sharapova di ajang tenis merupakan konsekuensi sang petenis Rusia karena gagal melewati tes doping pada awal tahun 2016.
Namun, Sharapova meilhat bahwa masa hukuman yang ia jalani merupakan ujian atas karirnya di dunia tenis.
"Saya bertanggung jawab penuh terhadap hukuman ini, saya membuat kesalahan yang sangat besar," ujar Sharapova pada konferensi pers di bulan Maret 2016.
"Saya tahu konsekuensinya dan saya tidak ingin mengakhiri karir seperti ini, saya berharap bisa diberi kesempatan kembali nantinya."
(Baca Juga: Luar Biasa! Peringkat Sloane Stephens Meroket Setelah Juarai US Open 2017)
Menutut laporan Guardian, Sharapova sempat sangat tertekan di awal masa hukumannya.
Ia tidak langsung kembali ke lapangan dan sempat mengalami penurunan berat badan, sebelum akhirnya ia kembali dan menceritakan semuanya melalui konferensi pers.
Editor | : | Aditya Fahmi Nurwahid |
Sumber | : | theguardian.com |
Komentar