Di hadapan lebih dari 70 ribu penonton yang hadir langsung, Barcelona unggul cepat melalui sontekan Ivan Rakitic pada menit ke-4 memanfaatkan kombinasi apik Jordi Alba, Neymar, dan Andres Iniesta.
Skor 1-0 saat babak pertama usai memaksa Juventus tampil lebih menyerang setelah jeda.
Alvaro Morata berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-55 memanfaatkan bola muntah hasil tendangan tandemnya di lini depan, Carlos Tevez.
#ChampionsLeague / Hoy se vuelven a ver las caras #Barcelona - #Juventus a las 15:45 hs tras la final de Berlin 2015 pic.twitter.com/8Zc5nQl55f
— Seguí el Deporte (@seguieldeporte) April 11, 2017
Luis Suarez kembali membawa El Barca unggul pada menit ke-68 saat menyontek bola rebound hasil tendangan Lionel Messi.
Neymar menutup impian Juventus setelah menyarangkan gol pada menit ketujuh tambahan waktu.
Hasil 3-1 membawa Barcelona menjadi klub pertama Eropa yang mampu dua kali meraih treble winners.
Gol Neymar di final menjadikan dia top scorer musim itu sejajar dengan Messi dan Cristiano Ronaldo.
Neymar menjadi orang pertama yang menjadi top scorer kompetisi tersebut selain Messi dan Ronaldo sejak Kaka melakukannya musim 2006-2007.
Andres Iniesta menjadi pemain terbaik pada partai final yang dipimpin oleh wasit Cueneyt Cakir asal Turki tersebut.
Dengan penguasaan bola mencapai 61 persen, Barcelona pulang ke tanah Spanyol dengan gelar Liga Champions kelima mereka sepanjang sejarah, menyejajarkan diri dengan Bayern Muenchen dan Liverpool.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Uefa.com |
Komentar