Safety car pun harus masuk ke lintasan karena banyaknya mobil pebalap yang mogok di tengah lintasan.
(Baca juga: Bos Toro Rosso Beri Kode Nasib Sean Gelael di F1)
Hingga lap terakhir hanya pebalap Thailand, Kane Sheperd yang masih mampu melanjutkan balapan meski harus berada di belakang safety car.
Kane Sheperd pun pada akhirnya juga harus mengalami kesialan yang sama setelah mobil yang dikendarainya juga kehabisan bahan bakar di tikungan dua.
Meski Kane Sheperd menjadi pebalap terakhir yang bertahan di lintasan, pemenang lomba ditentukan berdasarkan posisi pebalap di lap kelima.
Hal ini membuat pebalap Singapura, Danial Frost, yang dinyatakan sebagai pemenang lomba.
Berdasarkan informasi yang dihimpun BolaSport.com dari MotorSport kekacauan ini terjadi karena panitia melakukan kekeliruan saat menghitung jumlah bahan bakar yang dibutuhkan untuk menyelesaikan kedua balapan.
I ve just watched the first race of my life where not one single car finished the race. YES!
— Carlos Sainz (@Carlossainz55) 30 September 2017
Editor | : | Doddy Wiratama |
Sumber | : | Motorsport.com |
Komentar