4. Roy Keane (Manchester United)
Roy Keane adalah kapten sekaligus jantung permainan Manchester United di lini tengah.
Keane pernah menderita cedera ACL pada musim 1997-1998 kala Manchester United menghadapi Leeds United.
Keane yang berusaha melakukan tekel terhadap pemain Leeds, Alf-Inge Haaland, justru melukai lututnya sendiri.
Meski tak lagi seagresif seperti sedia kala, namun Keane tetap menjadi pemain penting bagi Manchester United.
Keane memegang peranan vital dalam masa kejayaan Manchester United kala meraih treble winners musim 1998-1999.
5. Radamel Falcao (AS Monaco)
Tak hanya sekali, Radamel Falcao tercatat telah tiga kali mendapatkan cedera lutut yang serius.
Falcao sempat mengalami cedera ACL pada saat ia memperkuat River Plate menghadapi San Lorenzo pada 2005, ia harus absen 10 bulan karena cedera itu.
Falcao pun lagi-lagi mendapat cedera di AS Monaco setelah melewati masa peminjaman yang kurang menyenangkan di Manchester United dan Chelsea.
Karier Falcao sempat diprediksi telah berakhir dengan cedera itu.
Namun, pemain asal Kolombia itu menunjukkan tajinya dengan mencetak 21 gol dari 29 pertandingan AS Monaco musim lalu yang berujung dengan gelar juara Liga Prancis.
Editor | : | Aditya Fahmi Nurwahid |
Sumber | : | Squawka.com |
Komentar