“Mereka menawarkan lagi kepada kita di tahun 2019 menjadi tuan rumah WJC. Tetapi kita mikir-mikir dulu, dengan mengadakan turnamen seperti ini yang pasti dibutuhkan persiapan yang panjang, dan ‘Wani pironya’ itu yang susah, soalnya mengadakan turnamen seperti ini biayanya cukup lumayan besar," Ujar Budiharto.
"Mudah-mudahan kalau ada sponsor yang mendukung, kita bakal terima tawaran itu, tetapi kalau tidak ada, ya di jeda dulu saja,” tutup Budiharto.
Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik
channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | Tribunnews.com |
Komentar