Akan tetapi, ia justru sama sekali tidak mengalami masalah ketika berlari memakai sandal meski sudah pasti itu tidak nyaman di kaki dan rentan cedera.
"Awalnya saya biasa memakai sandal gunung buat mendaki gunung, saat turun saya coba sambil berlari dan ternyata enak. Saya pun coba berlari memakai sandal di jalan," kata Sandy.
"Selanjutnya secara bertahap saya coba berlari menggunakan sandal mulai dari 5 km, 10 km, 20 km, 40 km, hingga 100 km ternyata tidak ada masalah dengan kaki saya. Akhirnya saya meneruskan berlari memakai sandal," ujar dia.
Tahun ini hasil donasi yang terkumpul dari Nusantarun akan disumbangkan kepada Indonesia Overseas Alumni (IOA) dan mendukung gerakan #GurukuMaju.
(Baca Juga: Usain Bolt Mendapat Monumen Penghargaan dari Pemerintah Jamaika)
Donasi tersebut akan digunakan untuk pengembangan 400 orang guru di Kabupaten Banjarnegara dan Wonosobo.
Bukan tanpa sebab, berdasarkan Hasil Uji Kompetensi Guru pada 2016. Cara mengajar atau pedagogic guru-guru SD di Banjarnegara dan Dieng menempati urutan terendah.
Targetnya, lewat Nusantarun Chapter 5 akan menghasilkan donasi sebesar Rp 2 miliar. Sejauh ini, donasi yang sudah terkumpul mencapai lebih dari Rp 1 miliar.
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar