"Tetapi, jalan yang panjang itu hampir tidak mungkin. Selain itu, akan memakan waktu 10-15 tahun lagi sebelun ada orang yang memiliki kesempatan untuk mencapai hal yang sama," ucap Edberg.
Atas semua prestasi yang berhasil direngkuhnya, bagi Edberg, Federer layak mendapat pujian besar. Terlebih saat mengetahui bagaimana perjuangan Federer sebelum berada di puncak.
(Baca Juga: Keputusan BWF tentang Pengaturan Skor 2 Pemain Malaysia Diperkirakan Butuh Waktu Lama)
Tahun 2016, Federer sempat didera cedera dan mengharuskannya absen selama enam bulan.
Kembali dari cedera, Federer mampu mencetak prestasi dengan memenangi Wimbledon dan Australia Open.
Hal itu, menurut Edberg adalah wujud terbaik dari Federer dalam mengatasi sebuah masalah.
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | express.co.uk |
Komentar