"Di pertandingan besar senar bisa putus dan raket rusak. Jadi, mungkin sekitar 40 atau 50 raket (setahun)," kata Kolding dalam kesempatan yang sama.
Pemain 30 tahun ini menambahkan jika kondisi tensi tinggi pertandingan sedikit banyak berpengaruh kepada ketahanan raket yang ia gunakan.
(Baca Juga: Selama Valentino Rossi Masih Membalap, Tim VR46 Tidak Akan Turun di Kelas MotoGP)
"Saat pertandingan berlangsung ketat dan panas, kemudian Anda bermain tidak cukup bersih maka terjadilah (raket rusak)," kata Kolding melanjutkan.
Saat ini Mads Conrad-Petersen/Mads Pieler Kolding duduk sebagai ganda putra nomor 6 dunia yang tengah bersiap tampil di All England 2018.
Duo Mads tersebut sebelumnya sukses membawa Denmark mempertahankan gelar di Kejuaraan Beregu Eropa 2018 dan memastikan tiket ke putaran final Piala Thomas 2018.
Editor | : | Doddy Wiratama |
Sumber | : | Badminton Unlimited |
Komentar