Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kesalahan Servis Gagalkan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto Raih Gelar Juara German Open 2018

By Diya Farida Purnawangsuni - Senin, 12 Maret 2018 | 11:09 WIB
Pasangan ganda putra nasional, Fajar Alfian (kanan)/Muhammad Rian Ardianto, berpose di atas podium runner-up turnamen Jerman Terbuka 2018 di Innogy Sporthalle, Mulheim an der Ruhr, Jerman, Minggu (11/3/2018).
BADMINTON INDONESIA
Pasangan ganda putra nasional, Fajar Alfian (kanan)/Muhammad Rian Ardianto, berpose di atas podium runner-up turnamen Jerman Terbuka 2018 di Innogy Sporthalle, Mulheim an der Ruhr, Jerman, Minggu (11/3/2018).

Pasangan ganda putra nasional, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, terpaksa puas menjadi runner-up pada turnamen German Open 2018 yang berlangsung di Innogy Sporthalle, Mulheim an der Ruhr, Jerman, 6-11 Maret.

Pada laga final, Minggu (11/3/2018), Fajar/Rian kalah dari wakil Jepang, Takuto Inoue/Yuki Kaneko, dengan skor 16-21, 18-21.

Kekalahan ini membuat Indonesia memperpanjang periode puasa gelar German Open menjadi 15 tahun.

Kali terakhir wakil Indonesia naik podium kampiun German Open ialah pada 2003, melalui pasangan ganda putra Flandy Limpele/Eng Hian.

Baca juga: Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto Jadi Runner-up, Indonesia Lanjutkan 15 Tahun Puasa Gelar German Open

Fajar/Rian sebetulnya punya peluang untuk menuntaskan perjuangan mereka dengan menjadi juara.

Namun, kesalahan servis yang dilakukan Fajar menggagalkan misi tersebut.

Dilansir BolaSport.com dari Badminton Indonesia, Fajar tercatat melakukan kesalahan servis hingga 9 kali.

"Dari pertama sudah enak banget mainnya, tetapi karena servis saya dinyatakan fault, konsentrasi saya jadi buyar. Saya jadi memikirkan bagaimana supaya servis saya tidak di-fault," tutur Fajar.

"Pada gim kedua juga sudah memimpin jauh, tetapi waktu di-fault lagi, pengaruhnya besar untuk saya," kata Fajar lagi.


Pasangan ganda putra nasional, Fajar Alfian (kiri)/Muhammad Rian Ardianto, mengembalikan shuttlecock dari lawan mereka, Takuto Inoue/Yuki Kaneko (Jepang), pada laga final turnamen Jerman Terbuka 2018 di Innogy Sporthalle, Mulheim an der Ruhr, Jerman, Minggu (11/3/2018).(BADMINTON INDONESIA )

Pada gim kesatu, Fajar/Rian sempat memimpin skor 10-7, tetapi hal ini kemudian berbalik setelah servis Fajar dinyatakan fault oleh hakim servis sebanyak empat kali.

Hal serupa terjadi pada gim kedua.

Saat sudah unggul 11-6, servis Fajar lagi-lagi dianggap salah oleh hakim servis.

Tercatat, pada gim kedua, servis Fajar dinyatakan salah sebanyak lima kali.

"Seandainya servis saya salah, kenapa dari babak pertama tidak ada yang menyalahkan?" ucap Fajar.

"Sejak babak pertama, servis saya baru sekali dibilang fault. Kalau dari awal (salah), kan saya jadi bisa belajar. Namun, kalau di-fault pas final, mana bisa belajar di pertandingan final," kata Fajar lagi.

Kendati kecewa dengan keputusan hakim servis yang dinilai merugikan, Fajar/Rian mengakui pasangan lawan bermain lebih baik pada laga final.

Pasangan yang menempati posisi unggulan ketujuh itu menyebut Inoue/Kaneko jarang membuat kesalahan sendiri.

Baca juga: Insiden Berdarah Warnai Laga Final Ganda Putra German Open 2018

"Saya dan Fajar malah bermain terburu-buru ingin mematikan lawan," ucap Rian.

"Kesalahan servis yang mempengaruhi konsentrasi Fajar juga membuat pola main kami tidak dapat berjalan, sehingga membuat kami bikin kesalahan sendiri," kata Rian lagi.

Seusai mengikuti turnamen German Open 2018, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto akan melanjutkan kalender kompetisi mereka di Eropa dengan mengikuti All England Open 2018.

Turnamen bulu tangkis tertua di dunia ini akan berlangsung di Arena Birmingham, Birmingham, Inggris, 13-18 Maret mendatang.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Diya Farida Purnawangsuni
Sumber : badmintonindonesia.org
REKOMENDASI HARI INI

Piala Presiden 2024 Ajang Talenta Tanah Air Bersinar, Siap Ditempa di Kompetisi demi Tujuan Akhir Timnas Indonesia

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136