"Di Asia, khususnya China, smartphone secara khusus menjadi penting bagi kehidupan sehari-hari, bahkan lebih dari seperti di barat," ujar pelaku riset pasar dari Newzoo E Sports, Jurre Pannekeet.
Kombinasi pertumbuhan teknologi smartphone dan game yang kompetitif menjadikan E-Sports juga tumbuh pesat di China.
Beberapa tahun terakhir, China telah menggagas beragam kompetisi E-Sports yang dimainkan lewat gawai.
Adanya kompetisi tersebut semakin membangun atensi dari penggemar game untuk membentuk komunitas dan fan.
China sendiri tak meninggalkan nilai-nilai sosial dalam mengikuti perkembangan E-Sports di negaranya.
Contoh saja batasan usia 18+ yang diterapkan untuk bisa berkompetisi secara resmi.
Mungkin saja, Indonesia butuh belajar banyak dari China soal urusan E-Sports.
Potensi berkembangnya E-Sports di tanah air masih butuh dukungan dan support dari pemerintah.
Dalam hal teknis, tentu saja dibutuhkan saluran komunikasi seperti koneksi internet super cepat yang mendukung, setuju?
Terungkap! Ini Bisikan Antonio Conte kepada Lionel Messi Usai Takluk dari Barcelona https://t.co/kTH1btFgKS! Ini Bisikan Antonio Conte kepada Lionel Messi Usai Takluk dari Barcelona https://t.co/A9XK6392Mm
— BolaSport.com (@BolaSportcom) March 15, 2018
Editor | : | Fabianus Riyan Adhitama |
Sumber | : | techinasia.com |
Komentar