Surabaya Fever sukses mengukir hat-trick alias tiga kali beruntun juara pada seri reguler Srikandi Cup 2017-2018.
Gelar kampiun seri terkini diraih Surabaya Fever setelah menundukkan Merpati Bali pada laga final Seri 3 Jakarta di GOR Lokasari, Sabtu (24/3/2018), dengan skor 85-57.
"Para pemain senior hari ini tampil sangat bagus. Sejak latihan di Surabaya, kami sudah mempersiapkan diri jika lawan kami bermain full court press," tutur pelatih kepala Surabaya Fever, Wellyanto Pribadi, dalam siaran pers yang diterima BolaSport.com.
"Memang, di seri ini ada peningkatan, tetapi saya belum terlalu puas," kata Wellyanto lagi.
Baca juga: Pada Usia 92 Tahun, Ratu Elizabeth II Akan Resmikan London Marathon 2018
Duel antara Surabaya Fever dan Merpati Bali berjalan ketat pada kuarter kesatu.
Tim asuhan Bambang Asdianto Pribadi itu sukses menceploskan tiga tembakan three points ke keranjang Surabaya Fever.
Namun, Surabaya Fever langsung membalas serangan Merpati Bali tersebut.
Pada akhir kuarter kesatu, Surabaya Fever unggul 24-19.
Keunggulan Surabaya Fever bertambah pada kuarter kedua.
Meski sempat telat panas, Wulan Ayuningrum dkk tetap bisa menemukan ritme permainan terbaik mereka.
Alhasil, paruh pertama laga ditutup untuk keunggulan Surabaya Fever, 48-27.
Selepas jeda half-time, Merpati Bali mencoba merapatkan pertahanan mereka.
Baca juga: Usai All England Open 2018, Peringkat 2 Ganda Putri Indonesia Berdekatan
Skuat besutan Bambang Asdianto Pribadi itu memainkan pola full court press untuk menahan laju serangan Surabaya Fever.
Namun, strategi itu tidak membuahkan hasil.
Kematangan skuat Surabaya Fever yang mayoritas berstatus eks pemain tim nasional itu mampu membongkar pertahanan Merpati Bali.
Bahkan Natasha Debby Christaline, Gabriel Sophia, dan Wulan Ayuninggrum dengan leluasa bergantian mencetak poin untuk membawa Surabaya Fever unggul 23 poin (67-44) pada akhir kuarter ketiga.
Memasuki kuarter keempat, Merpati Bali yang sudah kehabisan akal untuk meredam Surabaya Fever tak bisa berbuat apa-apa.
Saat wasit menutup peluit tanda berakhirnya laga, Surabaya Fever menang dengan keunggulan 28 poin.
"Gim final ini lebih baik dari gim sebelumnya, tetapi lagi-lagi kami 'dibunuh' oleh turnover, khususnya pada kuarter kedua. Lawan juga bermain lebih baik," kata Bambang.
Pebasket senior Surabaya Fever, Wulan Ayuninggrum, terpilih menjadi pemain terbaik alias most valuable player (MVP) pada laga final Seri 3 Jakarta.
Bermain selama 28 menit, Wulan mampu mencetak 20 poin, 5 assist, dan 4 rebound.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | srikandi cup |
Komentar