Manajer Khabib Nurmagomedov, Ali Abdelaziz, memberikan pernyataan bahwa anak asuhnya tidak akan mendapat kesempatan untuk bertarung melawan Conor McGregor.
Petarung asal Dagestan, Rusia, Khabib Nurmagomedov semakin mendekat untuk bertarung melawan Conor McGregor (Republik Irlandia).
Sebelum memandang jauh kedepan, Nurmagomedov harus mengalahakan Tony Ferguson (Amerika Serikat) terlebih dulu di UFC 223, 7 April mendatang.
Para petinggi UFC (Ultimate Fighting Championship) tertarik untuk membuat McGregor melawan pemenang dari laga UFC 223.
Namun, keinginan tersebut berbeda dengan apa yang dipikirkan manajer Nurmagomedov.
Abdelaziz berasumsi bahwa pertarungan anak asuhnya setelah melawan Ferguson bukanlah melawan McGregor.
(Baca Juga :Ronda Rousey Angkat Bicara Soal Kepindahan Floyd Mayweather Jr ke MMA)
"Di satu sisi, saya tidak percaya McGregor bisa mengimbangi Khabib (Nurmagomedov) saat bertarung," kata Abdelaziz dikutip BolaSport.com dari express.
"Itulah mengapa saya berpikir pertarungan ini tidak akan terjadi," ujar Abdelaziz lagi.
Abdelaziz menerangkan bahwa McGregor bertarung melawan Nurmagomedov di Oktagon, nama McGregor akan jatuh.
Abdelaziz menjelaskan bahwa anak asuhnya itu akan menghajar McGregor dan menghancurkannya hingga tidak punya nama lagi di kancah UFC.
Menurut Abdelaziz, petarung besutannya yang dijuluki 'The Eagle' itu lebih difavoritkan untuk bertarung melawan George St-Pierre (Kanada).
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | express.co.uk |
Komentar