"Jangan disesalkan, kami kalah secara jantan," tegas Suwandi.
Terkait 8 suara yang didapatkan Bali serta NTB, I Ketut Suwandi mengucapkan terima kasih bagi provinsi-provinsi yang telah memberikan suaranya.
"Dua dari 8 suara itu pasti milik Bali dan NTB. Selebihnya provinsi lain," sambungnya.
(Baca Juga: Tak Cuma Liga Champions, Rentetan Big Match Tim Besar Eropa Ternyata Terjadi Selama 2 Minggu Berturut-turut)
Disampaikannya pula bahwa provinsi yang mendukung Bali-NTB itu menurutnya memiliki satu pandangan yang logis serta mempunyai idealisme soal bagaimana menjadi tuan rumah PON.
Sebelum proses pemungutan suara hingga terpilihnya Aceh dan Sumut, dilakukan pemaparan dari masing-masing calon tuan rumah.
Bali sendiri diwakili oleh Sekda Provinsi Bali, Dewa Gede Indra, didampingi I Ketut Suwandi dan tim dari NTB yang diwakili gubernur serta pejabat KONI lokal.
Meski mendapatkan ranking II atau cadangan pertama, Bali-NTB masih memiliki peluang untuk nantinya menggeser Aceh-Sumut.
Hal itu bisa terjadi jika Kemenpora menilai peraih ranking I memiliki masalah dalam menjalankan tugas sebagai tuan rumah terpilih dan dinilai tak layak.
Otomatis, cadangan pertama diangkat menjadi tuan rumah. Begitu juga seterusnya.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar