Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pelatnas Angkat Besi Mendapat Setitik Cahaya

By Yakub Pryatama - Rabu, 16 Mei 2018 | 20:34 WIB
Ekspresi lifter Indonesia, Triyatno, usai melakukan angkatan pada Test Event Angkat Besi di Jakarta International Expo, Kemayoran, Jakarta.
FERNANDO RANDY/BOLA/BOLASPORT.COM
Ekspresi lifter Indonesia, Triyatno, usai melakukan angkatan pada Test Event Angkat Besi di Jakarta International Expo, Kemayoran, Jakarta.

Tim nasional (timnas) angkat besi Indonesia telah menuntaskan berlatih selama tiga pekan per Selasa (3/4) di padepokan Gajah Lampung, Bandar Lampung.

Pada saat tiba untuk pertama kali, Surahmat dkk. disambut ramah oleh sang pemilik padepokan yaitu legenda angkat besi, Imron Rosadi.

Fasilitas yang disediakan padepokan satu-satunya yang ada di Indonesia itu tentu tak disia-siakan anggota pelatnas yang terdiri dari enam lifter putra dan lima lifter putri.

“Tuan rumah padepokan (Imron) sangat respek dengan tim angkat besi Indonesia. Kami tak hanya menumpang berlatih disini, tapi sekaligus berguru kepada beliau,” tutur manajer tim nasional angkat besi, Dirdja Wihardja, kepada Bolasport.

(Baca juga: Demi Raih Prestasi, Timnas Basket Putra Lakoni Training Camp di Luar Negeri)

Langkah tepat memilih berlatih di padepokan ketimbang di Jepang, dibuktikan tim angkat besi Indonesia.

Skuat angkat besi pulang ke Jakarta dengan membawa modal bagus guna berlaga pada Asian Games 2018 yang diadakan di Jakarta-Palembang, 18 Agustus-2 September.

Dirdja mengaku anak asuhnya menjadi tahu kelebihan dan kekurangan yang ada pada diri sang lifter. Contohnya, evaluasi untuk lifter kelas 69 kg, Triyatno.

Imron menilai bahwa Triyatno belum melakukan teknik angkat besi dengan baik, terutama saat gerakan clean and jerk.

“Saat pembukaan kakinya itu, Triyatno melakukan gerakan split yang kurang seragam. Harusnya serempak, supaya teknik dan gerakan lebih baik,” tutur Dirdja.

Solusinya, Triyatno diminta Imron untuk melakukan gerakan tangan dari belakang agar bisa membuat gerakan tangan lebih lincah dan lebih lurus saat melakukan clean and jack.

Tak hanya Triyatno yang mendapatkan masukan, lifter asal Bandung, Sri Wahyuni, sukses menembus total angkatan 200 kg.

Melihat peta persaingan Asia di nomor 48 kg, lawan-lawan terdekat, seperti India dan Korea Selatan hanya memiliki total angkatan 196 kg.

“Ibarat memperoleh setitik cahaya di kegelapan. Kami mendapatkan banyak bekal positif pasca dari padepokan,” ujar Dirdja.

(Baca juga: Jelang Ramadhan, Stapac Jakarta Malah Kehilangan Shooter Andalan)

Sementara itu, lifter Olimpian, Eko Yuli Irawan, terus berjuang mengembalikan kondisi terbaiknya. Maklum, pada Maret lalu, Eko sempat terkena tipus.

“Sudah diskusi dengan dokter ya, Eko sedang fokus mengembalikan fisiknya dahulu, lalu kita bisa naikkan berat badannya untuk disesuaikan dengan kebutuhan bertanding,” ucap Dirdja.

Tes Akhir

Kini, I Ketut Ariyana dkk. tengah fokus untuk menggeluti tes akhir untuk pembentukan tim inti. Hal ini dilakukan agar para atlet tak merasa di zona nyaman.

“Saya tidak mau atlet nyaman di posisinya sekarang dan nanti tak maksimal. Ini juga sebuah strategi,” ucap Dirdja.

Rencananya, tes tersebut akan dilakukan di Markas Korps Marinir, Jakarta, pada 27 Juni mendatang.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Diya Farida Purnawangsuni
Sumber : BolaSport.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
16
39
2
Chelsea
17
35
3
Arsenal
17
33
4
Nottm Forest
17
31
5
Bournemouth
17
28
6
Aston Villa
17
28
7
Man City
17
27
8
Newcastle
17
26
9
Fulham
17
25
10
Brighton
17
25
Klub
D
P
1
Persebaya
16
37
2
Persib
15
35
3
Persija Jakarta
16
28
4
PSM
16
27
5
Borneo
16
26
6
Dewa United
16
25
7
Arema
16
25
8
Bali United
15
24
9
Persik
16
24
10
Persita
16
24
Klub
D
P
1
Atlético Madrid
18
41
2
Real Madrid
18
40
3
Barcelona
19
38
4
Athletic Club
19
36
5
Villarreal
18
30
6
Mallorca
19
30
7
Real Sociedad
18
25
8
Girona
18
25
9
Real Betis
18
25
10
Osasuna
18
25
Klub
D
P
1
Atalanta
17
40
2
Napoli
17
38
3
Inter
15
34
4
Lazio
17
34
5
Fiorentina
15
31
6
Juventus
17
31
7
Bologna
16
28
8
Milan
16
26
9
Udinese
16
20
10
Roma
17
19
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165

TERPOPULER

Close Ads X