Untuk venue tenis, Basyar mewajari banyaknya permintaan perbaikan dari pihak Pelti maupun pihak Technical Delegate (TD) cabor tenis.
"Kita akan menyesuaikan apa saja yang masih dirasa kurang oleh TD dan Pelti. Kami akan memperbaiki seluruh toilet, dan pelataran di sekitar lapangan akibat lembab yang menggelembung," ucap Basyar.
Selain itu, venue dayung juga masih mengerjakan infrasktruktur jalan di area danau.
Tingkat keasaman air di Danau Jakabaring masih menjadi kendala.
"Tim penanggulangan PH pun sengaja didatangkan Basyar untuk memperbaiki keasaman air danau dan mereka sudah menemukan caranya menaikkan tekanan PH yang asalnya 4 menjadi 7," ujar Basyar.
(Baca juga: Menangi Banding, Juara Dunia Bulu Tangkis Ini Bisa Ikut Turnamen Internasional)
Rapat koordinasi
Sementara itu, Basyar telah melakukan one on one meeting dengan pihak cabor dan Inasgoc, untuk mengintegrasikan keterlibatan semua departemen terkait kelancaran dimulainya AG.
"Kami membicarakan tentang medical atlet nanti bagaimana, doping, kesiapan wisma atlet, kelancaran transportasi atlet, sehingga nanti seluruhnya bisa lancar ketika game time," tutur Basyar.
Berbicara mengenai wisma atlet di Palembang, Basyar mengaku masih berada dalam tahap pemasangan furniture, yang meliputi kasur, lemari dll.
"Jumlah 3159 atlet dari sebelas cabang, 17 nomor disiplin dan 92 nomor event, akan menjadi prioritas kami," tutur Kadispora Sumatera Selatan, Akhmad Yusuf, kepada BolaSport.com.
Rencananya, tiga wisma yang terbagi di zona A, Rusunawa, dan Rusunami itu akan rampung pada akhir Juni.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | - |
Komentar