Pebulu tangkis tunggal putra Jepang, Kento Momota, berhasil masuk di jajaran sepuluh besar dunia.
Pada perilisan peringkat pemain bulu tangkis oleh Badminton World Federation (BWF) pekan lalu, Momota berada di peringkat sepuluh dengan raihan 51.937 poin.
Raihan ini tentu saja menjadi pencapaian positif bagi pemain berusia 23 tahun itu.
Pasalnya pada 2015, Momota harus berhenti bermain di semua turnamen bulu tangkis karena mendapat skorsing dari Jepang.
(Baca Juga: Malaysia Open 2018 - Aturan Servis Baru BWF Kembali Memakan Korban)
Momota diskorsing selama setahun setelah tertangkap basah melakukan tindakan kriminal yang dilarang Negeri Sakura, yakni berjudi di kasino.
Setelah skorsing selesai, Momota bangkit lagi dan mulai mengikuti turnamen kompetitif sejak Juli tahun lalu.
Sebelum dihukum, Momota adalah pemain yang berada di peringkat kedua dunia.
Baru-baru ini, setelah memenangkan tujuh turnamen sejak melakukan comeback, Momota pun mendapatkan pertanyaan tentang arti peringkat dunia.
"Sebelum skorsing, peringkat dunia bagi saya adalah sangat penting. Tetapi sekarang, tidak lagi," kata Momota dilansir BolaSport.com dari The Star.
"Saya hanya ingin menikmati bermain di bulu tangkis, berusaha sebaik mungkin untuk memenangkan setiap pertandingan," ujarnya.
(Baca Juga: Malaysia Open 2018 - Mampu Tekuk Musuh Bebuyutan Marcus/Kevin, Ganda Putra Tuan Rumah Masih Merasa Takjub)
"Saya hanya ingin menjadi pemain yang menghibur penonton dengan penampilan bagus di manapun saya bertanding," tutur Juara Asia 2018 itu lagi.
Saat ini, Momota tengah berjuang untuk memperebutkan gelar juara pada turnamen Malaysia Open 2018.
Malaysia Open 2018 yang masuk ke dalam level BWF World Tour Super 750 ini tengah digelar di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia, sejak 26 Juni hingga 1 Juli mendatang.
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | Thestar.com.my |
Komentar