Pelatih XCN Akademik Indonesia, Andrew Joseph Bali, membahas tentang pentingnya kebugaran stamina dari atlet eSports dalam acara bertajuk penyambutan eSports sebagai olahraga prestasi andalan pada masa depan di High Grounds Icafe, Jakarta Utara, Selasa (24/7/2018).
"Saya sudah 22 tahun di dunia eSports. Sekarang saya jadi pelatih atlet eSports," ujar Andrew Joseph Bali.
"Sama seperti atlet lain, kami mesti menjaga kondisi fisik karena setiap hari kami latihan 6-10 jam. Konsentrasi di depan komputer dalam waktu lama tidak gampang," kata Andrew lagi.
(Baca Juga: Cara Tingkatkan Kemampuan Atlet eSports Sama Seperti Bulu Tangkis)
Andrew Joseph Bali juga menceritakan latihan fisik yang dilakukan atlet eSports.
"Nomor satu tidak boleh tidur malam. Jam 01.00 dini hari internet sudah diputus sehingga mau tidak mau tidur dan mesti bangun pagi," tutur Andrew Joseph Bali.
"Lalu, pada pagi hari, kita langsung push-up dan ada barbel untuk olahraga. Tiap kamis kami ada futsal. Kita juga berenang, jalan, dan lari," ucap Andrew melanjutkan.
(Baca Juga: Perbedaan Mencolok Antara Gamers dan Atlet eSports)
Senada dengan Andrew, ketua Indonesia eSports Association (IeSPA), Eddy Lim, mengungkapkan peran vital olahraga bagi atlet eSports.
"Olahraga bikin badan tambah sehat sehingga bisa konsentrasi dalam waktu lebih panjang," kata Eddy Lim.
ESports akan menjadi cabang olahraga ekshibisi pada Asian Games 2018 yang berlangsung di Jakarta dan Palembang, Indonesia.
ESports baru akan dipertandingan secara resmi untuk memperebutkan medali pada Asian Games 2022 di Hangzhou, China.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar