(Baca juga: Sebelum Meninggal Dunia, Valentinus Nahak Sempat Mengaku Sudah Tidak Kuat)
Stephen Curry yang merupakan pemain bintang Golden State Warriors menyampaikan dukungannya kepada James dengan mencuit "Lanjutkan King James!."
Keep doing you @KingJames! https://t.co/LOFVdQgyYr
— Stephen Curry (@StephenCurry30) August 4, 2018
Berbeda dengan Stephen Curry yang hanya menulis pesan singkat di Twitter, Donovan Mitchell (Utah Jazz) lebih berani untuk mengritik Presiden Trump.
A sign of an insecure human being is one who attacks others to make themselves feel better... im just sad that young kids have to see stupid tweets like these and grow up thinking it’s okay... forget everything else Donald your setting a bad example for kids our future https://t.co/eg0MECg8xC
— Donovan Mitchell (@spidadmitchell) August 4, 2018
"Tanda seorang manusia yang merasa tidak aman adalah orang yang menyerang orang lain untuk membuat diri mereka merasa lebih baik," tulis Donovan Mitchell di Twitter.
"Saya hanya sedih bahwa anak-anak muda harus melihat tweet bodoh seperti ini dan tumbuh berpikir itu baik-baik saja. Lupakan segalanya, Donald! Perilaku Anda adalah contoh yang buruk untuk anak-anak dan masa depan kita," tulis Mitchell lagi.
Sementara itu, Karl-Anthony Towns (Minnesota Timberwolves) menyindir Presiden Trump melalui unggahan di akun personal Twitter-nya.
So let me get this straight: Flint, MI has dirty water still, but you worried about an interview about a man doing good for education and generations of kids in his hometown? Shut your damn mouth! Stop using them twitter fingers and get stuff done for our country with that pen. https://t.co/sEkX3OKaJM
— Karl-Anthony Towns (@KarlTowns) August 4, 2018
"Anda khawatir tentang wawancara tentang seorang pria yang berbuat baik untuk pendidikan dan generasi anak-anak di kota kelahirannya?," tulis Towns.
"Tutup mulut sialanmu! Berhenti menggunakan mereka jari-jari twitter dan selesaikan pekerjaan untuk negara kita dengan pena itu," tambah Towns.
Meski menerima banyak pembelaan dan dukungan dari rekan seprofesinya, LeBron James masih belum memberikan komentar lanjutan lagi terkait perseteruannya dengan Presiden Trump.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | twitter.com |
Komentar