Pentas seni dan budaya itu digelar saat penyambutan Kirab Obor Asian Games 2018 yakni di Tugu Pertempuran Kubang sebagai jalan utama Bandung-Garut, SPBU Tanjung, Persimpangan Jalan Cipanas, kawasan Pujasega, Pos Polisi Alun-alun Tarogong, dan Kantor PLN Garut.
Selanjutnya memasuki kawasan perkotaan yakni pentas seni di Simpang Lima, Pertigaan Jalan Cimanuk sekitar Kampus STTG, Bunderan Leuwidaun, kemudian dua titik di Jalan Cimanuk, dan terakhir di Alun-alun Garut.
Pentas seni yang ditampilkan yakni pencak silat, surak ibra, marawis, perkusi, keroncong, arumba, reog, domba catwalk dan bobodoran, kemudian permainan musik, dan marching band.
Penampilan pentas seni ini pun sangat meriah dengan didukung ramainya anak anak sekolah dan warga sekitar yang ikut bergabung.
Kepala Kepolisian Resor Garut AKBP Budi Satria Wiguna menyatakan, jajarannya bersama TNI dan seluruh Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Garut juga sudah siap mensukseskan dan mengamankan pesta Kirab Obor Asian Games 2018.
(Baca juga: Klasemen Sementara MotoGP 2018 Setelah GP Austria)
Ia berharap seluruh lapisan masyarakat ikut menjaga dan mensukseskan Asian Games 2018 sebagai upaya menjaga nama baik Indonesia sebagai negara yang dipilih menyelenggarakan pesta olahraga berbagai negara di Asia.
"Kami siap untuk melaksanakan kirab obor pada hari ini. Pengamanan ini juga merupakan untuk menjaga nama baik Indonesia, bukan hanya Garut saja" kata Budi.
Kirab Obor Asian Games 2018 tinggal sedikit lagi akan masuk ke Jakarta dan turut membuka Asian Games 2018.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Inasgoc |
Komentar