Konsumsi sayuran hijau terutama Brokoli dan Kale ternyata ampuh untuk menurunkan risiko kanker usus.
Temuan ini didapat oleh sebuah riset riset yang dilakukan Francs Crick Institute, London dan diterbitkan dalam the medical journal Immunity.
Riset tersebut meneliti manfaat yang bisa didapatkan dari mengkonsumi diet kaya indole-3-carbinol (I3C).
Disebutkan, I3C diproduksi tubuh ketika kita menyantap sayuran dari genus brassica. Sayuran yang berasal dari genus brassica ini, termasuk brokoli, kol, kecambah brussel, kubis dan kale.
Hasil riset yang dilakukan pada tikus yang dimodifikasi secara genetik menunjukkan kandungan I3C mampu mencegah radang usus besar dan kanker dengan mengaktifkan protein yang disebut reseptor aril hidrokarbon (AHR).
(Baca juga: Gelandang Timnas U-16 Indonesia Tidak Ingin Dipuji Berlebihan Usai Jadi Juara)
Manfaat utama dari senyawa tersebut adalah menghentikan peradangan usus.
Sebab, AHR mampu mengirim sinyal pada sel imunitas dan sel epitel di lapisan usus.
Senyawa ini pula yang membuat tikus cenderung tidak mengalami peningkatan risiko kanker usus besar. Menurut Dr Amina Metidji, selaku pemimpin riset, tikus yang dimodifikasi secara genetik tidak dapat menghasilkan atau mengaktifkan AHR dalam usus mereka.
Editor | : | Nina Andrianti Loasana |
Sumber | : | kompas.com |
Komentar